Ciri-Ciri Individu Kreatif
Ciri-Ciri Individu Kreatif
Berdasarkan
pengertian kreativitas di atas berikut ini dikemukakan ciri-ciri orang yang
memiliki cakupan yang luas maka cirri-ciri seseorang dikatakan kreatif
tergantung kepada perspektif mana untuk melihatnya. sesuai dengan penelitian
ini maka akan dikemukakan ciri-ciri seseorang yang dikatakan kreatif yang
brkaitan dengan belajar menurut Utami (1999: 71) terdapat sepuluh ciri-ciri
kepribadian yang kreatif sebagai berikut:
1)
Rasa ingin
tahu yang meluas dan mendalam.
2) Sering mengajukan pertanyaan yang baik.
3) Memberikan banyak gagasan atau usul terhadap suatu
masalah.
4)
Bebas dalam
menyatakan pendapat.
5)
Mempunyai
rasa keindahan yang dalam.
6) Menonjol dalam salah satu bidang seni.
7) Mampu melihat suatu masalah dari berbagai
segi/sudut pandang.
8) Mempunyai rasa humor yang luas.
9) Mempunyai daya imajinasi.
10) Orisinil dalam ungkapan gagasan dan dalam pemecahan
masalah.
Dari pengertian-pengertian kreativitas yang dikemukakan dapat disimpulkan
bahwa kreativitas belajar merupakan suatu proses aktivitas yang melibatkan
pengorganisasian kembali ide-ide atau gagasan tertentu dalam proses belajar
mengajar dengan maksud memperoleh suatu yang baru, yang sebelumnya belum pernah
ada dalam diri atau fikiran yang bersangkutan.
Untuk melihat kreativitas siswa dalam proses pembelajaran dapat ditentukan
dengan ciri-ciri yang dikemukakan oleh Nana (1989: 61) yaitu:
1) Turut serta melaksanakan tugas belajarnya.
2) Terlibat dalam pemecahan masalah.
3) Dalam belajar siswa mau bertanya.
4) Berusaha mencari berbagai informasi yang
diperlukan untuk pemecahan masalah .
5) Melaksanakan diskusi kelompok
6) Memanfaatkan kesempatan yang diberikan guru dalam
menye-lesaikan soal.
Di dalam belajar memberikan latihan atau
mengejakan tugas yang sulit merupakan sarana yang paling cocok untuk mendalami
pelajaran yang telah dipelajari. Guru mengharapkan siswa untuk mengerjakan
soal-soal yang mempunyai tingkat kesukaran yang tinggi, karena siswa sering
mengerjakan soal-soal dengan tingkat kesukaran rendah. Maka timbulnya keaktifan dalam belajar dapat
diperlihatkan dengan adanya keinginan untuk mau menggunakan kesempatan yang
diberikan sebaik-baiknya untuk menyelesaikan soal yang diberikan guru dengan
seoptimal mungkin.
Hubungan Kreativitas dengan Hasil Belajar
Kreativitas memerlukan adanya perangkat pemikiran yang positif dalam diri siswa untuk mempelajari suatu objek tertentu secara luas dan mendalam. Berikut Utami (1992) mengemukakan hubungan kreativitas belajar dengan hasil belajar:
a. Keterbukaan terhadap pengalaman baru dan luar biasa.
Maksudnya pengalaman yang diperoleh siswa dalam proses belajar dan hal-hal yang terjadi di sekililingnya serta tempat diskusi kelompok belajar.
b. Fleksibel dalam berpikir.
Maksudnya kemampuan untuk mengungkapkan kembali tentang sesuatu yang telah dipelajari dengan jelas dan tepat.
c. Kebebasan dalam ekspresi dan pernyataan.
Maksudnya mampu mengungkapkan ide-ide sesuai dengan daya pikirnya.
d. Menghargai fantasi.
Maksudnya fantasi merupakan gambaran, ekaan dalam angan tentang suatu objek.
e. Minat terhadap kreativitas.
Maksudnya mempunyai kebutuhan yang lebih mendasar untuk berhubungan sesuatu yang ada di lingkungannya.
f. Kepecayaan terhadap gagasan sendiri.
Maksudnya kepercayaan seseorang akan kemampuan dirinya untuk dapat melaksanakan apa yang akan dicapainya.
g. Kebebasan dalam penilaian.
Maksudnya bebas untuk menentukan mana yang terbaik bagi dirinya untuk belajar, tanpa ada paksaan dari orang lain.
Hubungan Kreativitas dengan Hasil Belajar
Kreativitas memerlukan adanya perangkat pemikiran yang positif dalam diri siswa untuk mempelajari suatu objek tertentu secara luas dan mendalam. Berikut Utami (1992) mengemukakan hubungan kreativitas belajar dengan hasil belajar:
a. Keterbukaan terhadap pengalaman baru dan luar biasa.
Maksudnya pengalaman yang diperoleh siswa dalam proses belajar dan hal-hal yang terjadi di sekililingnya serta tempat diskusi kelompok belajar.
b. Fleksibel dalam berpikir.
Maksudnya kemampuan untuk mengungkapkan kembali tentang sesuatu yang telah dipelajari dengan jelas dan tepat.
c. Kebebasan dalam ekspresi dan pernyataan.
Maksudnya mampu mengungkapkan ide-ide sesuai dengan daya pikirnya.
d. Menghargai fantasi.
Maksudnya fantasi merupakan gambaran, ekaan dalam angan tentang suatu objek.
e. Minat terhadap kreativitas.
Maksudnya mempunyai kebutuhan yang lebih mendasar untuk berhubungan sesuatu yang ada di lingkungannya.
f. Kepecayaan terhadap gagasan sendiri.
Maksudnya kepercayaan seseorang akan kemampuan dirinya untuk dapat melaksanakan apa yang akan dicapainya.
g. Kebebasan dalam penilaian.
Maksudnya bebas untuk menentukan mana yang terbaik bagi dirinya untuk belajar, tanpa ada paksaan dari orang lain.
Belum ada Komentar untuk "Ciri-Ciri Individu Kreatif"
Posting Komentar